Mahfud MD Sebut Prabowo-Gibran Tak Layak Jadi Pemimpin RI

Tuesday, 9 January 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahfud MD (Dok: Istimewa)

Mahfud MD (Dok: Istimewa)

SuaraFakta.com – Calon Wakil Presiden dengan nomor urut 3, Mahfud MD, menekankan pentingnya bagi masyarakat untuk memeriksa latar belakang dan prestasi para kandidat sebelum membuat keputusan pemilihan. Ia menegaskan bahwa keputusan tersebut akan membentuk masa depan negara untuk lima tahun yang akan datang.

“Visi misi itu penting karena gambaran masa depan Indonesia gambaran dari kepemimpinan,” ucap Mahfud. Pernyataan ini disampaikannya dalam sebuah diskusi dan deklarasi bertema ‘Pemuda Gama (Ganjar-Mahfud) Pantura’, yang berlangsung di GOR Dharma Ayu, Indramayu, Jawa Barat, pada hari Senin (8/1/2024).

Mahfud kemudian mengkritik pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, atas rekam jejak yang dianggap tidak memuaskan. Ia menyoroti khususnya cawapres Gibran, yang kini mencalonkan diri dalam Pilpres.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ndak pernah orang bicara demokrasi wong dia (Gibran) itu curang di zaman proses demokrasi,” kata Mahfud.

Mahfud juga menyoroti Capres 02, Prabowo Subianto, yang sering mengklaim dirinya sebagai pembela demokrasi, namun seringkali melakukan tindakan intimidasi kepada masyarakat dalam proses demokrasi.

“Ndak cocok untuk demokrasi,” lanjutnya.

Sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud juga menyoroti catatan keduanya yang sering mengabaikan hukum.

“Bagaimana dia bicara saya mau menegakkan hukum padahal dia di dalam perjalanan hidupnya selalu melanggar hukum. Baru sejak pemilihan, pemilu mau menegakkan hukum,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Mahfud menyatakan keraguannya mengenai komitmen mereka terhadap perlindungan hak asasi manusia, mengingat jejak Prabowo dalam peristiwa tahun 1998.

“Bagaimana mau melindungi hak asasi manusia kalau tangan dia berlumuran dengan darah atas pelanggaran hak asasi manusia, ndak bisa,” jelasnya.

Oleh karena itu, Mahfud mengajak publik untuk menjadi pemilih yang cerdas dan berpengetahuan tentang latar belakang calon pemimpin.

“Saudara generasi muda ini penting untuk mencerdaskan masyarakat, penting. Masyarakat dibawah itu tidak tahu, ditipu-tipu saja gitu,” tutupnya.

Sumber Berita : Gelora

Berita Terkait

Pidato Perdana Presiden Terpilih: Saya Tau Senyuman Anda itu Berat Sekali
AMIN Ucapkan Selamat Kepada Prabowo-Gibran
Hasto Sekjen PDIP: Sebelum Bertemu Megawati, Jokowi Temui Anak Ranting PDIP Dulu
Istana Mempersilahkan 4 Menteri Hadiri Sidang MK
Ganjar Menolak Masuk Kabinet Prabowo, Gibran: Yang Menawari Siapa?
Sidang Gugatan Pilpres, Hotman Paris: Cukup Dijawab dengan 1 Paragraf Saja
Pemilu Ulang Tanpa Gibran, Apakah Bisa?
Pertama Kalinya PPP Tidak Lolos ke Senayan

Berita Terkait

Thursday, 25 April 2024 - 02:49 WIB

Pidato Perdana Presiden Terpilih: Saya Tau Senyuman Anda itu Berat Sekali

Tuesday, 23 April 2024 - 03:29 WIB

AMIN Ucapkan Selamat Kepada Prabowo-Gibran

Saturday, 13 April 2024 - 03:07 WIB

Hasto Sekjen PDIP: Sebelum Bertemu Megawati, Jokowi Temui Anak Ranting PDIP Dulu

Tuesday, 2 April 2024 - 06:55 WIB

Istana Mempersilahkan 4 Menteri Hadiri Sidang MK

Monday, 1 April 2024 - 04:02 WIB

Ganjar Menolak Masuk Kabinet Prabowo, Gibran: Yang Menawari Siapa?

Berita Terbaru

Anies dan Muhaimin. (Ist)

Politik

AMIN Ucapkan Selamat Kepada Prabowo-Gibran

Tuesday, 23 Apr 2024 - 03:29 WIB